VIRAKA PRILITYA (2017) SISTEM PAKAR IDENTIFIKASI FORENSIK PADA JENAZAH DENGAN MENGGUNAKAN METODE CERTAINTY FACTOR. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text 1. COVER.pdf Download (176kB) | Preview
Preview	Text 2. PENGESAHAN.pdf Download (230kB) | Preview
Preview	Text 3. ABSTRAK.pdf Download (175kB) | Preview
Preview	Text 4. KATA PENGANTAR.pdf Download (213kB) | Preview
Preview	Text 5. DAFTAR ISI.pdf Download (178kB) | Preview
Preview	Text 6. BAB I.pdf Download (194kB) | Preview
Preview	Text 7. BAB II.pdf Download (462kB) | Preview
Preview	Text 8. BAB III.pdf Download (284kB) | Preview
Preview	Text 9. BAB IV.pdf Download (645kB) | Preview
	Text 10. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (741kB)
Preview	Text 11. BAB VI.pdf Download (175kB) | Preview
Preview	Text 12. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (95kB) | Preview

Abstract

Ilmu kedokteran forensik merupakan salah satu cabang dalam bidang keilmuan yang menggunakan prinsip kedokteran untuk membantu proses hukum. Pada proses identifikasi, dilakukan pemeriksaan luar danpemeriksaan dalam terhadap jenazah.Pada pemeriksaan dalam (primer)memiliki waktu pengerjaan yang lama serta biaya pemeriksaan yang besar. Untuk itu, tersedia alternatif pemeriksaan. Yaitu dengan melakukan pemeriksaan luar (sekunder). Pada pemeriksaan sekunder, dilakukan pemeriksaan terhadap rangka atau potongan tubuh jenazah yang ditemukan. Pada penelitian ini, masukan pada sistem yang akan dibangun berupa sejumlah parameter yang diperlukan pada proses identifikasi berdasarkan jenis rangka yang ditemukan pada jenazah. Seperti tulang tengkorak, tulang panjang, tulang pubis hingga gigi geligi. Selanjutnya parameter –parameter tersebut akan dihitung probabilitas ketidakpastiannya dengan menggunakan salah satu metode pada sistem pakar, yaitu certainty factor. Pada metode certainty factor, setiap parameter inputan akan diberikan nilai keyakinan dan ketidakyakinan oleh pakar dengan rentang nilai 0-1. Sehingga dihasilkan keluaran pada sistem berupa hasil identifikasi jenazah berupa jenis kelamin, ras, umur serta tinggi badan jenazah. Pengujian terhadap sistem pakar yang telah dibangun menggunakan User Acceptance Test(UAT) kepada dokter forensik dan dokter muda.Berdasarkan hasil pengujian UAT, dapat dilihat bahwa sistem yang dibangun berjalan dengan baik dalam melakukan identifikasi forensik serta memiliki rata –rata indekspersensebesar 66%.Kata Kunci: Certainty Factor, Forensik, Identifikasi, Jenazah, Sistem pakar

Actions (login required)

View Item