SYARIFAH PUTRI (2018) MANAJEMEN RISIKO BADAN USAHA MILIK KAMPUNG (BUMKA) DAYUN MANDIRI DALAM MENYALURKAN MODAL KEPADA MASYARAKAT DI KAMPUNG DAYUN KECAMATAN DAYUN KABUPATEN SIAK DITINJAU MENURUT EKONOMI SYARIAH. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text 1. COVER__2018582EI.pdf Download (133kB) | Preview
Preview	Text 2. PENGESAHAN__2018582EI.pdf Download (355kB) | Preview
Preview	Text 3. ABSTRAK__2018582EI.pdf Download (191kB) | Preview
Preview	Text 4. KATA PENGANTAR__2018582EI.pdf Download (285kB) | Preview
Preview	Text 5. DAFTAR ISI__2018582EI.pdf Download (175kB) | Preview
Preview	Text 6. BAB I__2018582EI.pdf Download (624kB) | Preview
Preview	Text 7. BAB II__2018582EI.pdf Download (482kB) | Preview
Preview	Text 8. BAB III__2018582EI.pdf Download (660kB) | Preview
	Text 9. BAB IV__2018582EI.pdf Restricted to Repository staff only Download (657kB)
Preview	Text 10. BAB V__2018582EI.pdf Download (127kB) | Preview
Preview	Text 11. DAFTAR PUSTAKA__2018582EI.pdf Download (336kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini terletak di Jl. Raya Perawang – Buton Km. 72 DayunKecamatan Dayun Kabupaten Siak.Latar belakang dalam penelitian ini adalah Badan Usaha Milik Kampung (BUMKa) Dayun Mandiri yang bergerak dibidang penyaluran dana kepada masyarakat dalam penerimaan nasabah/peminjamnya sudah sesuai dengan prosedur dan melengkapi persyaratan yang ditentukan, namun jumlah peminjam yang mengalami kredit macet meningkat setiap tahunnya. Oleh karenanya penulis tertarik untuk meneliti tentang bagaimana manajemen risiko BUMKa Dayun Mandiri dalam menyalurkan modal kepada masyarakat di Kampung Dayun Kecamatan Dayun Kabupaten Siak serta bagaimana tinjauan ekonomi syariah terhadap manajemen risiko BUMKa Dayun Mandiri dalam menyalurkan modal kepada masyarakat di Kampung Dayun Kecamatan Dayun Kabupaten Siak. Populasi dalam penelitian berjumlah 11 orang, terdiri dari 6 orang pengurus dan 5 orang pengawas BUMKa Dayun Mandiri. Kemudian jumlah sampel yang diambil sebanyak 4 orang, terdiri dari 3 orang pengurus dan 1 orang pengawas dengan metode Purposive Sampling, yaitu metode pengambilan sampel dengan memilih sampel dari orang atau unit yang dinilai sesuai dengan tujuan atau masalah penelitian. Teknik pengumpulan data menggunakan Observasi, Wawancara, dan Dokumentasi. Data dianalisis dengan menggunakan Deskriptif Kualitatif. Hasil dalam penelitian ini pengelolaan manajemen risiko BUMKa Dayun Mandiri dalam menyalurkan modal kepada masyarakat di Kampung Dayun dari segi pencegahan kredit bermasalah telah menerapkan prinsip-prinsip 5C yaitu Character, Capacity, Capital, Collateral dan Condition of Economy. Namun dalam prinsip Capital, masih belum terealisasi dengan baik karena kurangnya pemahaman pengurus untuk melakukan pengukuran dari segi likuiditas, solvabilitas, dan rentabilitas, sehingga dapat mengakibatkan pinjaman yang diberikan tidak tepat sasaran. Begitu pula dari segi penyelamatan kredit bermasalah, pihak BUMKa Dayun Mandiri telah menerapkan salah satu prinsip 3R yaitu Rescheduling (penjadwalan kembali) dengan cara membuka ulang pinjaman nasabah atau peminjam yang mengalami gagal bayar. Sementara itu tinjauan ekonomi syariah terhadap manajemen risiko BUMKa Dayun Mandiri belum sesuai dengan prinsip ekonomi syariah karena dalam hal pembiayaan pada Unit Simpan Pinjam masih menggunakan sistem bunga dan denda yang mengandung riba. Hal ini juga dikarenakan BUMKa Dayun Mandiri berada di bawah naungan Pemerintah Kabupaten Siak yang dalam pelaksanaan operasionalnya masih belum menggunakan sistem syariah.

Actions (login required)

View Item