WENDI KURNIA (2017) ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN KASUS SUAP GUBERNUR RIAU ANNAS MAAMUN DI HARIAN RIAU POS DAN TRIBUN PEKANBARU EDISI MEI - JUNI 2015. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
Text
1. COVER.pdf Download (0B) |
|
Text
2. PENGESAHAN.pdf Download (0B) |
|
Text
3. ABSTRAK.pdf Download (0B) |
|
Text
4. KATA PENGANTAR.pdf Download (0B) |
|
Text
5. DAFTAR ISI.pdf Download (0B) |
|
Text
6. BAB I.pdf Download (0B) |
|
Text
7. BAB II.pdf Download (0B) |
|
Text
8. BAB III.pdf Download (0B) |
|
Text
9. BAB IV.pdf Download (0B) |
|
Text
10. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only until 2017. Download (0B) |
|
Text
11. BAB VI.pdf Download (0B) |
|
Text
12. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (0B) |
Abstract
Pemberitaan tentang kasus korupsi yang menjerat kepala daerah memiliki intensitas yang berbeda pada setiap media. Baik dalam headline, lead, latar informasi, pernyataan narasumber maupun gambar, foto, dan grafis yang berbeda dengan media lainnya. Harian Tribun Pekanbaru dan Riau Pos, masing-masing media memunyai agenda sendiri dalam membingkai pemberitaan kasus suap Gubernur Riau Annas Maamun. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui framing Harian Riau Pos dan Tribun Pekanbaru dalam membingkai pemberitaan kasus suap Gubernur Riau Annas Maamun pada edisi Mei-Juni 2015. Metode penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif, dimana penelitian ini menggunakan analisis framing model Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki. Hasil penelitian ini yaitu Harian Tribun Pekanbaru menganggap pemberitaan kasus suap Annas Maamun menjadi agenda utamanya, hal ini terlihat dengan meletakkan semua berita tentang kasus suap Gubernur Riau Annas Maamun pada headline halaman pertama disertai foto-foto. Dalam pemberitaannya Tribun Pekanbaru lebih menekankan Annas Maamun melakukan suap alih fungsi lahan hutan di Provinsi Riau, dibuktikan dengan rincian-rincian perkara pada setiap edisi. Kasus suap Gubernur Riau Annas Maamun tidak menjadi agenda yang penting atau kurang mendapat perhatian pada Harian Riau Pos. hal ini terlihat dari lebih banyak meletakkan berita pada halaman 3 (tiga) dan hanya meletakkan satu berita pada halaman pertama. Pada pemberitaannya Riau pos lebih menonjolkan aspek moral dan ketidakadilan terhadap vonis yang dijatuhkan kepada Annas Maamun.. Kata Kunci: Analisis, Framing, Pemberitaan Kasus suap, Riau Pos, Tribun Pekanbaru
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Ms. Eva Susilawati |
Date Deposited: | 02 Sep 2019 04:22 |
Last Modified: | 02 Sep 2019 04:22 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/18655 |
Actions (login required)
View Item |