Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

PENERAPAN GRAY LEVEL CO-OCCURRENCE MATRIX (GLCM) dan BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK (BPNN)UNTUK IDENTIFIKASI GLAUKOMA MELALUI CITRA RETINA MATA

SARAH AFRINA SARI (2018) PENERAPAN GRAY LEVEL CO-OCCURRENCE MATRIX (GLCM) dan BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK (BPNN)UNTUK IDENTIFIKASI GLAUKOMA MELALUI CITRA RETINA MATA. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

[img]
Preview
Text
1. COVER_2018570TIF.pdf

Download (373kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2. PENGESAHAN_2018570TIF.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
3. ABSTRAK_2018570TIF.pdf

Download (607kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4. KATA PENGANTAR_2018570TIF.pdf

Download (677kB) | Preview
[img]
Preview
Text
5. DAFTAR ISI_2018570TIF.pdf

Download (545kB) | Preview
[img]
Preview
Text
6. BAB I_2018570TIF.pdf

Download (707kB) | Preview
[img]
Preview
Text
7. BAB II_2018570TIF.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
8. BAB III_2018570TIF.pdf

Download (799kB) | Preview
[img]
Preview
Text
9. BAB IV_2018570TIF.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
10. BAB V_2018570TIF.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img]
Preview
Text
11. BAB VI_2018570TIF.pdf

Download (658kB) | Preview
[img]
Preview
Text
12. DAFTAR PUSTAKA_2018570TIF.pdf

Download (546kB) | Preview

Abstract

Glaukoma merupakan penyakit saraf optik yang disebabkan oleh peningkatan tekanan intraocular pada mata. Glaukoma dapat menyebabkan kebutaan jika tidak terdeteksi dan diobati dalam waktu yang tepat. Deteksi glaukoma dapat didiagnosis dengan oftalmosp kopi, tetapi untuk memeriksa perubahan morfologis dari disk optik atau serat saraf retina, membutuhkan banyak waktu dan membutuhkan biaya lebih. Penyakit ini dapat diidentifikasi dengan menggabungkan pengolahan citra dan teknik jaringan saraf. Ekstraksi gambar yang digunakan dalam kasus ini adalah dengan menggunakan fitur tekstur dari Gray Level Co-occurrence Matrix. Backpropagation Neural Network digunakan sebagai jaringan saraf untuk mengidentifikasi glaukoma. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran terbaik dilakukan dengan menggunakan nilai α=0,01 dan α=0,001 dan error = 0,01 akurasi tertinggi sebesar 100% dilatih dengan 90% data pelatihan dan diuji dengan 10% data pengujian. Akurasi terendah adalah 96,67% dilatih dengan 50% data pelatihan dan diuji dengan 50% data pengujian. Kesimpulan dari penelitian ini algoritma yang diusulkan dapat mengidentifikasi glaukoma dengan baik. Kata kunci: Backpropagation Neural Network, Disk Optik, Glaukoma, Gray Level Co-occurrence Matrix, Jaringan Saraf, Pengolahan Citra.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Teknik Informatika
Depositing User: Ms. Nilam Badriyah
Date Deposited: 25 Jul 2019 08:33
Last Modified: 25 Jul 2019 08:33
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/16807

Actions (login required)

View Item View Item