RIKI TWOENDRO (2018) STRATEGI POLITIK DEWAN PIMPINAN CABANG (DPC) PARTAI PERSATUAN PEMBANGUNAN (PPP) KABUPATEN KUANTAN SINGINGI PADA PEMILIHAN LEGISLATIF TAHUN 2014 PERSPEKTIF FIQH SIYASAH. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
1. COVER__2018342JS.pdf Download (263kB) | Preview |
|
|
Text
2. PENGESAHAN__2018342JS.pdf Download (386kB) | Preview |
|
|
Text
3. ABSTRAK__2018342JS.pdf Download (123kB) | Preview |
|
|
Text
4. KATA PENGANTAR__2018342JS.pdf Download (307kB) | Preview |
|
|
Text
5. DAFTAR ISI__2018342JS.pdf Download (204kB) | Preview |
|
|
Text
6. BAB I__2018342JS.pdf Download (517kB) | Preview |
|
|
Text
7. BAB II__2018342JS.pdf Download (476kB) | Preview |
|
|
Text
8. BAB III__2018342JS.pdf Download (642kB) | Preview |
|
Text
9. BAB IV__2018342JS.pdf Restricted to Repository staff only Download (478kB) |
||
|
Text
10. BAB V__2018342JS.pdf Download (246kB) | Preview |
|
|
Text
11. DAFTAR PUSTAKA__2018342JS.pdf Download (315kB) | Preview |
Abstract
Hasil perolehan kursi PPP di DPRD Kabupaten Kuantan Singingi hanya memperoleh 4 kursi yang berarti di bawah peroleh partai Golongan Karya yang memperoleh sebanyak 9 kursi di DPRD Kabupaten Kuantan Singingi. Permasalahan dalam pembahasan ini adalah PPP sebagai partai berlandaskan agama Islam sebagai ideologi partai, tidak mampu memperoleh suara terbanyak masyarakat Kuantan Singingi yang mayoritas beragama Islam pada pemilihan legislatif (Pileg) tahun 2014. Pokok permasalahan penelitian ini adalah bagaimanakah strategi politik Dewan Pimpinan Cabang Partai Persatuan Pembangunan (DPC PPP) Kabupaten Kuantan Singingi pada Pileg tahun 2014 dan bagaimanakah tinjauan fiqh siyasah terhadap strategi politik dewan DPC PPP Kabupaten Kuantan Singingi pada Pileg tahun 2014. Penelitian ini adalah penelitian lapangan, yang bersifat deskriftif analitis. Sumber data primer diperoleh dari informan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi, data sekunder diperoleh dari buku dan sumber data tersier diperoleh dari kamus, jurnal, koran. Strategi politik PPP pada pemilihan legislatif tahun 2014 di kabupaten Kuantan Singingi menggunakan strategi elektabilitas/pengalaman kandidat, strategi figur kandidat, menawarkan kebijakan terhadap isu tertentu, strategi partai sebagai mesin politik, strategi penyajian produk politik, strategi ini tidak mampu menarik suara masyarakat yang notabene beragama Islam disebakan terbukanya calon kandidat di luar kader partai PPP, anggapan masyarakat bahwa tidak ada perbedaan antara partai Islam dengan partai nasionalis, dan strategi politik PPP secara umum hampir sama denganM strategi politik partai-partai nasionalis lainnya. Menurut tinjauan fiqih siyasah terdapat perbedaan strategi politik DPC PPP Kabupaten Kuantan Singingi dalam pemilihan legislatif. Dalam fiqih siyasah syarat utama anggota Ahlul Halli Wal Aqdi adalah adil. Dengan mengutamakan anggota Ahlul Halli Wal Aqdi yang adil, dalam arti adil cakupan luas, maka strategi ini merupakan strategi pemersatu, dimana suara masyarakat bersatu dan tidak bekelompok-kelompok. Sedangkan strategi politik DPC PPP Kabupaten Kuantan Singingi syarat utama anggota legislatif/ Ahlul Halli Wal Aqdi adalah kader partai PPP, di Indonesia menganut sistem multi partai dengan demikian maka suara masyarakat tidak akan bisa bersatu karena masyarakat akan mendukung partainya masing-masing. Berbeda halnya dengan strategi politik dengan mengutamakan calon legislatif /Ahlul Halli Wal Aqdi yang adil.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 340 Ilmu Hukum |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Tata Negara (Siyasah) |
Depositing User: | Mrs Rina Amelia - |
Date Deposited: | 22 Jul 2019 04:48 |
Last Modified: | 22 Jul 2019 04:48 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/16503 |
Actions (login required)
View Item |