Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

Strategi Pembelajaran Guru PAI dalam Mengembangkan nilai Keislaman di SMK Se Kecamatan Lubuk Baja Kota Batam

Aris (2018) Strategi Pembelajaran Guru PAI dalam Mengembangkan nilai Keislaman di SMK Se Kecamatan Lubuk Baja Kota Batam. Thesis thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

[img]
Preview
Text
1. 201867TPAI_COVER.pdf

Download (297kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2. 201867TPAI_PENGESAHAN.pdf

Download (286kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3. 201867TPAI_KATA PENGANTAR.pdf

Download (338kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4. 201867TPAI_DAFTAR ISI.pdf

Download (318kB) | Preview
[img]
Preview
Text
5. 201867TPAI_ABSTRAK.pdf

Download (403kB) | Preview
[img]
Preview
Text
6. 201867TPAI_BAB I.pdf

Download (404kB) | Preview
[img]
Preview
Text
7. 201867TPAI_BAB II.pdf

Download (516kB) | Preview
[img]
Preview
Text
8. 201867TPAI_BAB III.pdf

Download (412kB) | Preview
[img] Text
9. 201867TPAI_BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (760kB)
[img]
Preview
Text
10. 201867TPAI_BAB V.pdf

Download (352kB) | Preview
[img]
Preview
Text
11. 201867TPAI_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (351kB) | Preview

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi guru PAI dalam mengembangkan nilai-nilai keislaman dan untuk mengetahui faktor apa saja yang menghambat Guru PAI dalam mengembangkan nilai Kecamatan Lubuk Baja Penulisan tesis ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif yang disajikan dalam bab pertama dan kedua, yang masing masing membahas pendahuluan dan tinjauan pustaka, sedangkan penelitian/temuan dan pembahasan pe pemabahasan ini penulis menggunakan metode interview, observasi dan dokumentasi serta pengumpulan dokumen Dari hasil penelitian yang diperoleh di Strategi Guru PAI dalam meng mewujudkan Nilai-nilai Keislaman diterapkannya Shalat Dzu istirahat kedua b). Melalui Pemberian Motivasi b tersebut selalu memberikan motivasi kepada siswa siswi c) Kedisiplinan bahwa kedua SMK tersebut sama sama menggunakan strategi ini dengan memberikan peringatan secara lisan menjalankan ibadah shalat (2) mewujudkan Nilai-nilai Keislaman melalui : PAI menggunakan strategi tersebut guru PAI ingin nanti siswa dan siswi memiliki keberanian untuk tampil di Masyarakat dan menjadi generasi siap pakai b) Mauidzah (nasehat ) ; strategi ini diterapkan karena guru PAI ingin siswa dan siswi memiliki kesadaran akan pentingnya dzikir bagi kehidupan mereka. (3) Strategi Guru PAI dalam mengimplementasikan Busana Muslim untuk mewujudkan budaya religius melalui penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi guru PAI dalam nilai keislaman dan untuk mengetahui faktor apa saja yang menghambat Guru PAI dalam mengembangkan nilai-nilai keislaman di SMK Se penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi guru PAI dalam nilai keislaman dan untuk mengetahui faktor apa saja yang nilai keislaman di SMK Se sis ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan sis ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan a) Mauidzah (nasehat) bahwa strategi ini diterapkan karena kesadaran akan berpakaian yang menutup aurat masih rendah, memberikan sanksi bagi siswa si Pemberian Motivasi ; Guru PAI pendekatan deskriptif yang disajikan dalam bab pertama dan kedua, yang masing masing membahas pendahuluan dan tinjauan pustaka, sedangkan /temuan dan pembahasan penelitian ada dalam bab keempat. pemabahasan ini penulis menggunakan metode interview, observasi dan dokumentasi serta pengumpulan dokumen-dokumen dan data yang valid. Dari hasil penelitian yang diperoleh di lapangan, penulis menyimpulkan bahwa, (1) ru PAI dalam mengembangkan Shalat Fardhu berjama’ah untuk nilai Keislaman melaui strategi : a). Pembiasaan dengan diterapkannya Shalat Dzuhur berjama’ah yang dilakukan setiap hari ketika jam b). Melalui Pemberian Motivasi bahwa Guru PAI di kedua SMK tersebut selalu memberikan motivasi kepada siswa siswi c). Melalui Pembinaan bahwa kedua SMK tersebut sama sama menggunakan strategi ini dengan mberikan peringatan secara lisan dan juga ancaman kepada siswa siswi y menjalankan ibadah shalat (2) Strategi Guru PAI dalam mengembangkan D nilai Keislaman melalui : a) Demonstrasi ; bahwa alasan dasar Guru PAI menggunakan strategi tersebut guru PAI ingin nanti siswa dan siswi memiliki eberanian untuk tampil di Masyarakat dan menjadi generasi siap pakai b) Mauidzah (nasehat ) ; strategi ini diterapkan karena guru PAI ingin siswa dan siswi memiliki kesadaran akan pentingnya dzikir bagi kehidupan mereka. (3) Strategi Guru PAI dalam lementasikan Busana Muslim untuk mewujudkan budaya religius melalui a) Mauidzah (nasehat) bahwa strategi ini diterapkan karena kesadaran akan berpakaian yang menutup aurat masih rendah, b) Penegakkan Disiplin bahwa memberikan sanksi bagi siswa siswi yang melanggar tidak memakai Busana Islami c) Pemberian Motivasi ; Guru PAI selalu memberikan Penilaian tambahan dan juga pendekatan deskriptif yang disajikan dalam bab pertama dan kedua, yang masingmasing membahas pendahuluan dan tinjauan pustaka, sedangkan hasil ada dalam bab keempat.Dalam pemabahasan ini penulis menggunakan metode interview, observasi dan dokumentasi lapangan, penulis menyimpulkan bahwa, (1) Shalat Fardhu berjama’ah untuk : a). Pembiasaan dengan yang dilakukan setiap hari ketika jam ahwa Guru PAI di kedua SMK . Melalui Pembinaan bahwa kedua SMK tersebut sama sama menggunakan strategi ini dengan dan juga ancaman kepada siswa siswi yang tidak embangkan Dzikir untuk a) Demonstrasi ; bahwa alasan dasar Guru PAI menggunakan strategi tersebut guru PAI ingin nanti siswa dan siswi memiliki eberanian untuk tampil di Masyarakat dan menjadi generasi siap pakai b) Mauidzah (nasehat ) ; strategi ini diterapkan karena guru PAI ingin siswa dan siswi memiliki kesadaran akan pentingnya dzikir bagi kehidupan mereka. (3) Strategi Guru PAI dalam lementasikan Busana Muslim untuk mewujudkan budaya religius melalui a) Mauidzah (nasehat) bahwa strategi ini diterapkan karena kesadaran akan berpakaian Penegakkan Disiplin bahwa guru PAI i yang melanggar tidak memakai Busana Islami c) selalu memberikan Penilaian tambahan dan juga hadiah bagi siswa atau siswi yang tertib berbusana muslim (4) Faktor Penghambat dalam mengembangkan nilai kurang, b) Keterbatasan S yang masih kurang artinya kurangnya kerjasama antar guru untuk mewujudkan nilai keislaman masih kurang. Dari hasil penelitian menunjukkan kuat ,hal ini ditunjukkan bahwa Penera hari tidak seperti di SMK Ibnu Sina yang kurang di penerapan Busana Muslim, di SMK Kata Kunci: Strategi Pembelajaran Guru PAI hadiah bagi siswa atau siswi yang tertib berbusana muslim (4) Faktor Penghambat mengembangkan nilai-nilai keislaman adalah : a) Kesadaran siswa yang masih , b) Keterbatasan Sarana dan Prasarana yang dimiliki, c) Keteladanan Guru yang masih kurang artinya kurangnya kerjasama antar guru untuk mewujudkan masih kurang. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa Nilai-nilai Keislaman di SMK tunjukkan bahwa Penerapan Shalat Fardhu berjama’ah di hari tidak seperti di SMK Ibnu Sina yang kurang dilakukan,sementara dalam , di SMK Kartini dan SMK Ibnu Sina berimbang. hadiah bagi siswa atau siswi yang tertib berbusana muslim (4) Faktor Penghambat a) Kesadaran siswa yang masih c) Keteladanan Guru yang masih kurang artinya kurangnya kerjasama antar guru untuk mewujudkan nilai- di SMK Kartini lebih pan Shalat Fardhu berjama’ah dilakukan setiap an,sementara dalam K Ibnu Sina berimbang. Strategi Pembelajaran Guru PAI, Nilai-nilai Keislaman nilai Keislaman .

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam
Divisions: Program Pascasarjana > S2 > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Ms. Melda Fitriana
Date Deposited: 18 Jul 2019 08:17
Last Modified: 18 Jul 2019 08:17
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/16299

Actions (login required)

View Item View Item