EMI RAHMI (2018) PENERAPAN ALGORITMA DBSCAN UNTUK PENGELOMPOKAN WILAYAH GEMPA BUMI DI INDONESIA. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
1. COVER_2018322SIF.pdf Download (129kB) | Preview |
|
|
Text
2. PENGESAHAN_2018322SIF.pdf Download (584kB) | Preview |
|
|
Text
3. ABSTRAK_2018322SIF.pdf Download (114kB) | Preview |
|
|
Text
4. KATA PENGANTAR_2018322SIF.pdf Download (234kB) | Preview |
|
|
Text
5. DAFTAR ISI_2018322SIF.pdf Download (124kB) | Preview |
|
|
Text
6. BAB I_2018322SIF.pdf Download (138kB) | Preview |
|
|
Text
7. BAB II_2018322SIF.pdf Download (445kB) | Preview |
|
|
Text
8. BAB III_2018322SIF.pdf Download (115kB) | Preview |
|
Text
9. BAB IV_2018322SIF.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
||
|
Text
10. BAB V_2018322SIF.pdf Download (95kB) | Preview |
|
|
Text
11. DAFTAR PUSTAKA_2018322SIF.pdf Download (276kB) | Preview |
Abstract
Secara geologi, wilayah Indonesia berada pada pertemuan tiga lempeng tektonik aktif yaitu Lempeng Indo-Australia di bagian selatan, Lempeng Eurasia di bagian utara dan Lempeng Pasifik di bagian Timur. Ketiga lempengan tersebut bergerak dan saling bertumbukan sehingga Lempeng Indo-Australia menunjam ke bawah lempeng Eurasia dan menimbulkan gempa bumi, jalur gunung api, dan sesar atau patahan. Gempa bumi merupakan bencana alam yang tidak dapat dihindari maupun dicegah, tetapi akibat yang ditimbulkan oleh gempa bumi bisa diminimalisir. Berdasarkan data yang diperoleh dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa bumi selalu terjadi di Indonesia setiap hari. Data yang diperoleh dari peristiwa gempa bumi dapat dikelompokkan untuk melakukan pemetaan pada wilayah terjadinya gempa bumi serta dilakukan analisis untuk mengetahui karakteristik hasil pengelompokan wilayah gempa bumi. Pada penelitian ini dilakukan clustering dengan duapercobaan, yaitu percobaan pertama clustering Density-Based Spatial Clustering of Applications with Noise(DBSCAN)tanpa reduksi dimensi dan percobaan kedua clustering DBSCAN dengan reduksi dimensi menggunakan Principal Component Analysis (PCA).Hasil cluster terbaik diketahui dengan menghitung nilai silhouette index masing-masing cluster.Dari kedua percobaan, nilai silhouette index tertinggi diperoleh pada percobaan kedua, yaitu 0,4137. Maka percobaan kedua dijadikan sebagai hasil cluster terbaik. Hasil akhir dari penelitian ini yaitu analisis karakteristik tiap cluster dan peta penyebaran gempa bumi sesuai hasil cluster terbaik.Kata kunci: DBSCAN, Gempa Bumi, PCA, Silhouette Index.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 500 Ilmu-ilmu Alam dan Matematika |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Sistem Informasi |
Depositing User: | Ms. Nilam Badriyah |
Date Deposited: | 12 Jul 2019 02:19 |
Last Modified: | 12 Jul 2019 02:19 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/15778 |
Actions (login required)
View Item |