Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

KONSEP SYIRKAH ABDAN (Study Komperatif antara Mazhab Hanafiyah dan Syafi’iyah)

Muhammad Syukur (2010) KONSEP SYIRKAH ABDAN (Study Komperatif antara Mazhab Hanafiyah dan Syafi’iyah). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

[img]
Preview
Text
2010_201102.pdf

Download (430kB) | Preview

Abstract

Skripsi ini berjudul "KEDUDUKAN SYIRKAH ABDAN (Studi Komperatif antara Imam Abu Hanifah dan Imam Syafi'i). Pengertian secara utuh yan penulis maksud dengan judul di atas adalah menganalisa pendapat Imam Abu Hanifah dan Imam Syafi'i yang berkenaan dengan boleh tidaknya seseorang melakukan Syirkah Abdan, dan sebab terjadinya perbedaan pendapat mengenai Syirkah Abd Latar belakang masalah skripsi ini adalah menurut Imam Abu Hanifah syirkah abdan ini hukumnya boleh, karena tujuan utama perserikatan ini adalah untuk mencapai keuntungan dengan modal kerja bersama. Sedangkan Imam Syafi'I dan pengikutnya syirkah abdan ini adalah batil (tidak sah, mereka beralasan bahwa perserikatan hanya berlaku pada serikat percampuran modal dan harta, bukan bekerja dan bukan pula dalam bidang tanggung jawab. Data yang diperlukan untuk membahas pendapat Imam Abu Hanifah dan Imam Syafi'i tersebut di atas tentang kedudukan syirkah abdan ini, dikumpulkan dengan menggunakan metode riset kepustkaan (Library research), yaitu dengan analisis menggunakan metode induktif, deduktif, dan komperatif, sehingga diperoleh kesimpulan yang objektif. Dari penelitian yang penulis lakukan dapatlah disimpulkan bahwa ketentuan yang ditetapkan oleh Imam Abu Hanifah mengenai syirkah abdan ini adalah boleh karena tujuannya disamping untuk mendapatkan keuntungan atau laba, juga dapat memupuk rasa kebersamaan atau tolong menolong dan melatih seseorang untuk bersipat jujur serta mendidik untuk berdisiplin dan memberikan kebebasan dalam bekerja, akan tetapi, menurut Imam Syafi'i syirkah abdan ini batil (tidak sah), karena tidak adanya harta didalamnya, terdapat unsur gharar didalamnya. Serta jelas apakah teman serikat bekerja atau tidak. Selanjutnya bahwa masing-masing pihak berbeda dalam tenaga dan manfaat. Oleh karena itu, penulis cendrung kepada pendapat Imam Abu Hanifah, karena syirkah abdan ini merupakan bagian yang penting bagi kehidupan manusia yang mampu memberikan andil dalam memperlancar dan memicu perekonomian pada saat ini.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.8 Sekte-sekte dalam Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Perbandingan Mazhab dan Hukum
Depositing User: Mutiara Jannati
Date Deposited: 06 Jan 2016 01:51
Last Modified: 06 Jan 2016 01:51
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/148

Actions (login required)

View Item View Item