Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

KONSEP UANG MENURUT YUSUF AL-QARDHAWI

RAHMAD HIDAYATULLAH (2018) KONSEP UANG MENURUT YUSUF AL-QARDHAWI. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Full text not available from this repository.

Abstract

Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah konsep uang yang disampaikan oleh Yusuf al-Qardhawi yang mengaskan bahwa uang yang dimiliki harus terus diputar atau dimanfaatkan, tidak terkecuali pada uang yang didapat dengan jalan haram, terkhusus uang yang didapat dari jalan riba. Sementara dilain pihak, sekelompok ulama berpendapat tidak boleh memanfaatkannya dengan alasan “kami tidak bersedekah kecuali dengan sesuatu yang baik”. Dan sekelompok ulama tersebut mengambil dalil yang artinya “Dihikayatkan dari Fudhail bahwa ditangannya jatuh dua dirham. Ketika ia mengetahui bahwa dua dirham itu bukan seginya (bukan semestinya), maka ia melemparkan di antara batu-batu, dan ia berkata “Saya tidak bersedekah kecuali dengan yang baik, dan saya tidak ridha untuk orang lain terhadap sesuatu yang saya tidak ridha untuk diriku”. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana konsep uang menurut Yusuf al-Qardhawi dan Bagaimana penerapan konsep uang menurut Yusuf al-Qardhawi dalam Ekonomi Islam. Penelitian ini menggunakan metode studi kepustakaan (library research) dimana sumber data primernya berasal dari buku Fikhuz Zakat dan data sekunder didapat dari buku-buku, atau sumber lain yang erat kaitannya dengan objek dan tujuan penelitian. Setelah data-data tersebut dikumpulkan, maka selanjutnya dilakukan analisa dengan metode deskriptif analitik. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan bahwa konsep uang menurut Yusuf al-Qardhawi adalah Uang harus terus bergerak, baik untuk kebutuhan pribadi maupun kebutuhan umum, baik untuk kebutuhan pokok maupun kebutuhan tambahan. Saat menyimpan pun uang tersebut tetap dalam keadaan berputar, maka simpanlah pada bank yg menerapkan prinsip syariah. Kemudian uang haram yang dimilikipun juga harus dalam keadaan berputar dengan cara menggunakannya untuk kebutuhan-kebutuhan yang bermanfaat seperti untuk pembangunan sarana umum, penerbitan buku-buku, atau diberikan kepada orang yang membutuhkan seperti fakir maupun miskin, anak-anak yatim, hal itu bukan bertujuan untuk mengharap pahala dari Allah SWT, melainkan sebagai perantara dari yang memiliki kepada yang membutuhkan. Kemudian konsep uang menurut Yusuf al-Qardhawi tidaklah bertentangan dengan teori ekonomi islam, justru konsep Yusuf al-Qardhawi yang sepernuhnya berpedoman pada teori ekonomi islam. Kata kunci : Yusuf al-Qardhawi, Konsep Uang

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: ?? 297.273 ??
Divisions: ?? sch_edu ??
Depositing User: Users 14799 not found.
Date Deposited: 02 Jul 2019 02:14
Last Modified: 02 Jul 2019 02:14
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/14569

Actions (login required)

View Item View Item