Shohibul Fadilah (2010) KEMAMPUAN REMAJA DALAM MEMBACA AL-QUR’AN DI KELURAHAN WONOREJO KECAMATAN MARPOYAN DAMAI PEKANBARU. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
2010_201128.pdf Download (393kB) | Preview |
Abstract
Suatu pembahasan mengenai remaja, sebenarnya bukan merupakan ide awal yang dituangkan dalam bentuk karya ilmiah. Secara konkrit tulisan yang berbentuk skripsi ini tetap mengandung daya tarik dan aktualitas yang tak akan kering. Hal ini disebabkan objek pembahasan skripsi ini adalah sosok yang secara langsung bersentuhan dengan dinamika manusia, dimana skripsi ini akan mengupas tentang kemampuan remaja di dalam membaca Al-Qur’an. Membaca judul skripsi ini KEMAMPUAN REMAJA DALAM MEMBACA AL-QUR’AN DI KELURAHAN WONOREJO KECAMATAN MARPOYANDAMAI PEKANBARU, memang akan menimbulkan kesan awal seolah-olah remaja merupakan sosok yang masih penuh dengan permasalahan yang tak kunjung berhenti. Tetapi penulis tidak bermaksud demikian, melainkan ingin melihat peran nyata para remaja di tengah-tengah masyarakat khususnya peran agamawi. Sehingga masyarakat tidak hanya bisa menjatuhkan vonis bahwa kesemuanya ini merupakan kesalahan remaja. Sebagaimana kita ketahui bahwa Al-Qur’an merupakan sumber ajaran Islam dan sebagai pedoman hidup dalam kehidupan kaum muslim. Oleh karenanya ia harus dipelajari, dipahami serta dihayati dan kemudian diamalkan dalam kehidpan sehari hari. Untuk tercapainya tujuan tersebut sudah setiap individu dapat membaca Al Qur’an itu dengan baik dan benar, artinya Al-Qur’an dibaca sesuai dengan kaedah kaedah yang telah ditentukan. Padahal kita tahu bahwa setiap individu diperintahkan untuk membaca Al Qur’an dengan sempurna dan cermat sesuai dengan hukum tajwidnya. Karena mengingat kesalahan dalam pengucapan huru maupun tanda baca ayat-ayat Al Qur’an akan menyebabkan kesalahan arti dari ayat-ayat tersebut. Dengan demikian mempelajari bacaan Al-Qur’an secara sungguh-sungguh merupakan kewajiban kaum muslimin termasuk para remaja. Banyak faktor yang menyebabkan para remaja di Kelurahan Wonorejo Kecamatan Marpoyan Damai Pekanbaru tidak mampu untuk membaca Al-Qur’an, namun dari sekian faktor yang ada, faktor dorongan dari orang tualah yang sangat dominan. Apabila orang tua dari remaja itu selalu memberikan dorongan terhadap anak-anaknya untuk selalu membaca Al-Qur’an, maka mereka (remaja) akan giat dan bisa membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar. Namun sebaliknya, apabila orang tua tidak memperhatikan dan tidak pernah memberikan dorongan terhadap anak anaknya pastilah mereka juga tidak akan mempunyai minat untuk membaca dan mempelari Al-Qur’an, sehingga akan kita jumpai para remaja yang belum mampu membaca Al-Qur’an seperti di Kelurahan Wonorejo Kecamatan Marpoyan Damai Pekanbaru.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.7 Perkembangan Islam > 297.74 Dakwah Islam, Penyebaran Islam |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Pengembangan Masyarakat Islam |
Depositing User: | Mutiara Jannati |
Date Deposited: | 23 Dec 2015 04:30 |
Last Modified: | 23 Dec 2015 04:30 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/131 |
Actions (login required)
View Item |