RANTIA FAJRIANI (2018) IMPLEMENTASI PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BERBASIS RUKUN WARGA(PMB-RW)STUDI KASUS PADA KELURAHAN LIMBUNGAN KECAMATAN RUMBAI PESISIR KOTA PEKANBARU. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text 1. COVER_2018131ADN.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text 2. LEMBARAN PERSETUJUAN_2018131ADN.pdf Download (438kB) | Preview
Preview	Text 2. LEMBARAN PERSETUJUAN_2018131ADN.pdf Download (438kB) | Preview
Preview	Text 4. KATA PENGANTAR_2018131ADN.pdf Download (485kB) | Preview
Preview	Text 5. DAFTAR ISI_2018131ADN.pdf Download (338kB) | Preview
Preview	Text 6. BAB I_2018131ADN.pdf Download (452kB) | Preview
Preview	Text 7. BAB II_2018131ADN.pdf Download (636kB) | Preview
Preview	Text 8. BAB III_2018131ADN.pdf Download (348kB) | Preview
Preview	Text 9. BAB IV_2018131ADN.pdf Download (550kB) | Preview
	Text 10. BAB V_2018131ADN.pdf Restricted to Repository staff only Download (591kB)
Preview	Text 11. BAB VI_2018131ADN.pdf Download (336kB) | Preview
Preview	Text 12. DAFTAR PUSTAKA_2018131ADN.pdf Download (402kB) | Preview

Abstract

Implementasi adalah suatu kebijakan atau usaha yang dilakukan oleh pelaksana kebijakan dengan harapan akan memperoleh suatu hasil yang sesuai dengan tujuan atau sasaran dari suatu kebijakan. Program Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Rukun Waga (PMB-RW) ditujukan untuk meningkatkan taaf hidup dan kesejahteraan masyarakat melalui penetapan kebijakan, program dan kegiatan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Rumusan Masalah dalam penelitian ini adalah yang pertama: bagaimana Implementasi Program Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Rukun Warga (PMB-RW) Studi Kasus Pada Kelurahan Limbungan Kecamatan Rumbai Pesisir Kota Pekanbaru, yang kedua: faktor-faktor apa saja yang menghambat Implementasi Program Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Rukun Warga (PMB-RW) Studi Kasus Pada Kelurahan Limbungan Kecamatan Rumbai Pesisir Kota Pekanbaru. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Implementasi Program Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Rukun Warga (PMB-RW) Studi Kasus Pada Kelurahan Limbungan Kecamatan Rumbai Pesisir Kota Pekanbaru dan untuk mengetahui faktor-fakto apa saja yang menghambat Implementasi Progam tersebut. Subjek dalam penelitian ini, penulis tentukan dengan metode Purposive Sampling, yaitu pengambilan sampel dengan pertimbangan tertentu, sampel yang dipilih benar-benar sesuai dengan penelitian yang dilakukan dan mampu menjelaskan keadaan yang sebenarnya tentang objek yang diteliti. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, studi kepustakaan dan dokumentasi. Sedangkan jenis dan sumber data adalah data primer dan data sekunder. Untuk menganalisa data dalam penelitian ini peneliti melakukan melakukan pendekatan secara deskriptif kualitatif berdasarkan data yang diperoleh yaitu data peimer dan data sekunder berupa hasil observasi, wawancara, studi kepustakaan dan dokumentasi. Setelah dilakukan analisa maka disimpulkan bahwa Implementasi Program Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Rukun Warga (PMB-RW) Studi Kasus Pada Kelurahan Limbungan di Kecamatan Rumbai Pesisir Kota Pekanbaru sudah berjalan sebagaimana mestinya, akan tetapi belum berhasil sepenuhnya. Dimana sumber daya yang dihasilkan dalam Program PMB-RW ini belum terlihat, karena kegiatan yang dilaksanakan hanya berbentuk pelatihan saja. Berdasarkan dari analisa data peneliti melalui observasi, wawancara, studi kepustakaan dan dokumentasi maka dapat diketahui bahwa faktor yang menghambat Implementasi Program Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Rukun Warga (PMB-RW) Studi Kasus Pada Kelurahan Limbungan Kecamatan Rumbai Pesisir Kota Pekanbaru adalah keterbatasan dana dan kurangnya sarana dan prasarana. Kata kunci: implementasi PMB-RW, faktor yang menghambat.

Actions (login required)

View Item