DISYA ANGGRENI MANURUNG (2018) ANALISIS PELAKSANAAN PROGRAM RUMAH LAYAK HUNI DALAM MENGENTASKAN KEMISKINAN DI KABUPATEN KAMPAR. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text 1. COVER_2018150ADN.pdf Download (379kB) | Preview
Preview	Text 2. LEMBAR PERSETUJUAN_2018150ADN.pdf Download (506kB) | Preview
Preview	Text 3. ABSTRAK_2018150ADN.pdf Download (260kB) | Preview
Preview	Text 4. KATA PENGANTAR_2018150ADN.pdf Download (417kB) | Preview
Preview	Text 5. DAFTAR ISI_2018150ADN.pdf Download (260kB) | Preview
Preview	Text 6. BAB I_2018150ADN.pdf Download (486kB) | Preview
Preview	Text 7. BAB II_2018150ADN.pdf Download (601kB) | Preview
Preview	Text 8. BAB III_2018150ADN.pdf Download (274kB) | Preview
Preview	Text 9. BAB IV_2018150ADN.pdf Download (464kB) | Preview
	Text 10. BAB V_2018150ADN.pdf Restricted to Registered users only Download (596kB)
Preview	Text 11. BAB VI_2018150ADN.pdf Download (267kB) | Preview
Preview	Text 12. DAFTAR PUSTAKA_2018150ADN.pdf Download (259kB) | Preview

Abstract

Program bantuan Rumah Layak Huni merupakan salah satu program pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan. Penelitian ini dilakukan pada Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Kabupaten Kampar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pelaksanaan program Rumah Layak Huni pemerintah Kabupaten Kampar dalam upaya pengentasan kemiskinan di Kabupaten Kampar serta kendala-kendala yang dihadapi. Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari dan Februari 2018. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder, dengan melakukan wawancara terhadap informan penelitian. Informan dalam penelitian ini terdiri dari Pihak Kabupaten, Desa serta masyarakat setempat. Berdasarkan hasil penelitian, program yang bertujuan dalam mengentaskan kemiskinan khususnya pada program Rumah Layak Huni (RLH) yang didasarkan pada Peraturan Bupati Kabupaten Kampar No.17 Tahun 2015 tentang Pedoman Bantuan Pembangunan Rumah Layak Huni kurang berjalan dengan baik karena hasil observasi belum sesuai dengan peraturan atau kebijakan yang telah di tetapkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar (Bupati). Kendala-kendala dalam pelaksanaan program Rumah Layak Huni di Kabupaten Kampar yaitu Kurangnya dana (modal usaha) yang diberikan oleh pihak Pemerintah Kabupaten Kampar kepada kelompok sasaran dari program RLH tersebut, terjadinya keterlambatan dalam penyelesaian pembangunan rumah oleh kelompok sasaran dari waktu yang telah ditentukan yang disebabkan oleh keterlambatan datangnya bahan bangunan dan Organisasi Masyarakat Setempat (OMS) mengalami kesulitan dalam pemenuhan sarana dan prasarana serta bahan bangunan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan Program Rumah Layak Huni, karena menggunakan dana sendiri sebelum pencairan dana dari pemerintah. Selanjutnya pencairan dana oleh OMS pada saat hari pencairan itu karena dilakukan di hari pencairan yang sama se-kabupaten dari berbagai desa yang membuat OMS kesulitan dan harus menunggu lama. Diharapkan kepada tim pelaksana kegiatan dimulai dari Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Perkim) sampai masyarakat agar menjalankan tugasnya masingmasing sesuai dengan apa yang telah ditetapkan sehingga tahapan-tahapan yang dilaksanakan sesuai dengan pedoman pelaksanaan program. Kata Kunci: Rumah Layak Huni, Kemiskinan, Kabupaten Kampar. i

Actions (login required)

View Item