Vivie Febrianty (2010) KINERJA GURU PEMBIMBING DALAM MELAKSANAKAN LAYANAN KONSELING INDIVIDUAL DI SMA NEGERI 2 DUMAI. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
2010_2010146KI.pdf Download (559kB) | Preview |
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui kinerja guru pembimbing dalam melaksanakan layanan konseling individual, (2) untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja guru pembimbing dalam melaksanakan layanan konseling individual. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Subjek penelitian adalah 5 orang guru pembimbing dan siswa kelas X, XI dan XII sebanyak 30 orang siswa yang pernah mengikuti layanan konseling individual di SMA Negeri 2 Dumai. Sedangkan objek dari penelitian ini adalah kinerja guru pembimbing dalam melaksanakan layanan konseling individual dan faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja guru pembimbing dalam melaksanakan layanan konseling individual di SMA Negeri 2 Dumai. Untuk mengumpulkan data digunakan teknik wawancara dan angket. Data wawancara dianalisa dengan kualitatif dan, data angket dianalisa dengan teknik kuantitaf kemudian disimpulkan secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1. Guru pembimbing dalam melaksanakan layanan konseling individual belum memperhatikan tahapan-tahapan pada proses konseling serta bagian-bagian dalam tiap tahapan-tahapan tersebut. karena kerberhasilan dalam pelaksanaan layanan konseling individual dapat dilihat dari tahap awal konseling yaitu memulai hubungan konseling sampai berakhirnya proses konseling yaitu mengevaluasi proses kegiatan yang telah dilakukan. 2. Faktor-faktor yang mempengaruhi guru pembimbing dalam melaksanakan layanan konseling individual adalah waktu dan kondisi siswa yang datang untuk mengikuti layanan konseling individual. Selain itu ruangan konseling yang kurang memadai dan administrasi BK. Sedangkan Faktor-faktor yang mempengaruhi siswa mengikuti konseling individual yaitu : a. Faktor kepribadian guru pembimbing Guru pembimbing sudah memiliki kriteria yang baik untuk menjadi seorang guru pembimbing hal ini dapat dilihat bahwa guru pembimbing sudah bisa mengakrabkan diri dengan siswa yaitu bergaul dengan siapa saja begitu juga dalam memberikan layanan konseling serta guru pembimbing berusaha untuk mengentaskan permasalahan yang dialami oleh siswa b. Faktor Sarana Sarana yang ada untuk melaksanakan layanan konseling individual kurang memadai, hal ini dapat dilihat letak ruangan yang kurang strategis serta tata ruangan konseling yang membuat siswa tidak nyaman untuk mengikuti proses konseling. c. Faktor kondisi siswa Siswa yang datang untuk mengikuti layanan konseling individual datang dengan keinginan sendiri dan ada pula melalui perantara pihak lain
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 370 Pendidikan |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Manajemen Pendidikan Islam |
Depositing User: | Mr. Muhammad Arif |
Date Deposited: | 02 Oct 2017 03:44 |
Last Modified: | 02 Oct 2017 03:44 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/11422 |
Actions (login required)
View Item |